Turunya Hosni Mubarak Membuat Harapan Baru

Minggu, 13 Februari 2011 § 0


Salam,

Pagi tadi, di ruang Lab bahasa saat pelajaran jam pertama Bhs Inggris, saya kaget banget. Waktu temen saya kasih kabar kesaya kalo “Eh, presiden Mubarak udah mundur ya?”
Wowwww, it make me surprise. Secara malemnya  habis isya sekitar jam 20.00 WIB saya masih ngikutin diskusi tentang Demo Besar Jum’at ke tiga di Tahrir. Dan di TVOne emang berita selanjutnya tentang bentrok Ahmadiah, jujur aja saya kurang tertarik sama berita ini. Dan saya tinggal tidur, saya rasa berita Mesir udah usai. Ehhh, ternyata menurut temen, sekitar jam 23.00 lebih sampai 24.00 keatas ada kabar dari Mesir, bahwa Presiden Hosni Mubarak menyatakan Mundur dan pemerintahan sementara di pegang oleh Militer, itu pernyataan dari wakil presiden sulaiman. 
Oke langsung aja kita liat deh kondisi saat itu,







 Jutaan warga Mesir yang berada di lapangan Tahrir, 
Kairo bersorak meluapkan kegembiraan atas mundurnya Presiden Mesir Hosni
 Mubarak, Jumat, 11 Februari 2011. (AP PhotoBen Curtis)


Seorang wanita yang ikut berdemonstrasi di lapangan Tahrir,
 Kairo tak kuasa menahan tangis kegembiraan atas mundurnya Presiden 
Mesir Hosni Mubarak,Jumat, 11 Februari 2011. (AP Photo/Ben Curtis)






Warga Mesir yang berada di London bersorak gembira atas mundurnya 
Presiden Hosni Mubarak, Jumat, 11 Februari 2011. (AP Photo/Sang Tan)



Jutaan warga Mesir yang berada di lapangan Tahrir, Kairo bersorak
 meluapkan kegembiraan atas mundurnya Presiden Mesir Hosni Mubarak,
 Jumat, 11 Februari 2011. (AP Photo/Ben Curtis)


Nyala kembang api, setelah beberapa saat Mubarak menyatakan Mundur



Nah itu sekilas gambaran kegembiraan rakyat Mesir yang tuntutannya telah dipenuhi setelah 3 minggu mereka berkumpul di Lapangan Tahrir. bayangin aja setiap hari jumatnya, masa yang selalu bertambah di lapangan tersebut, selalu meneriakkan Mubarak Out dan mereka yakin tiap minggunya bahwa hari Jum'at adalah hari hari Mubarak turun. Dan akhirnya pada hari itulah Mubarak Mundur, tepatnya 12 Februari 2011. Padahal baru satu hari sebelumnya Kamis, Mubarak kembali konfrensi pres bahwa dia sekali lagi menegaskan, dirinya tidak akan mundur sampai September mendatang. Namun sementara akan diserahkan pada Muhammad Sulaiman. Rakyatpun semakin marah, dan menambah massa. Mereka ternyata juga tidak ingin jika pemerintahan di serahkan sementara pada Muhammad Sulaiman yang notabennya sebagai Wakil Presiden.
Dan Alhamdulillah, Jum'at 12 Februari 2011  Akhirnya diktaror yang selama 30 tahun memimpin Mesir itu akhirnya Mundur, dan sekarang hilang entah kemana.
Hal ini membuat Timur Tengah bersuka Cita, *termasuk saya :D yang sebenernya belum pernah ke Mesir, dan gg tau banyak soal Mesir.

Vivanews mengabarkan, tidak hanya warga Mesir saja yang merayakan turunnya Mubarak namun b


eberapa negara di kawasan Timur Tengah lain juga menyambut lengsernya Mubarak dengan turun kejalan dan memasang kembang api tanda turut bergembira.












Seperti dilansir dari laman Associated Press, Jumat, 11 Februari 2011, di Israel, pemerintahnya mengamati dengan seksama perkembangan di Mesir. Salah seorang mantan menteri di pemerintahan Mesir mengatakan bahwa Mubarak telah melakukan langkah yang benar.






"Warga menang. Tidak ada lagi yang bisa dilakukan, keputusannya sangat benar," ujar mantan Menteri Pertahanan Mesir, Benjamin Ben-Eliezer, yang terkenal dekat dengan Mubarak.











Di Beirut, warga memadati jalan-jalan dan memasang kembang api tanda sukacita. Di beberapa tempat di Lebanon Selatan dan Beirut Selatan terdengar suara tembakan ke udara, sebuah tanda kegembiraan bagi para militan Syiah.







Sementara itu, salah seorang pembawa acara TV Al-Manar, Amr Nassef, yang pernah ditahan pemerintah Mesir karena diduga terlibat jaringan militan Islam, tidak mampu menahan tangis. "Allahu Akbar! Firaun telah mati. Apakah saya mimpi? Mudah-mudahan bukan mimpi," ujar Nassef.





Di Jalur Gaza, ribuan orang yang kebanyakan adalah anggota Hamas turun kejalan bersukacita. Mereka menembakkan peluru ke udara dan para wanita terlihat membagikan permen-permen di jalan.





"Allah memberkati Mesir. Ini adalah hari yang menggembirakan dan Allah berkehendak semua pemimpin korup di dunia ini jatuh," ujar salah satu warga, Radwa Abu Ali (55).





Mesir bersama dengan Israel, telah menerapkan blokade atas wilayah Gaza sejak Hamas berkuasa tahun 2007. Rakyat Mesir berharap dengan pemerintahan yang baru nantinya blokade dapat diangkat dan memungkinkan kebutuhan warga masuk ke daerah tersebut.




"Ini adalah kemenangan dari seluruh rakyat dan akan menjadi titik balik untuk masa depan di kawasan," ujar juru bicara Hamas, Fawzi Barhoum.
Nah sebenernya ini yang buat saya senang :p Saya berharap dengan adanya pemimpin yang baru, membuat harapan baru juga untuk saya, Blokade Jalur Gaza, pintu Arafah dibuka. Sehingga kebutuhan saudara2 di Palestine khususnya Gaza terpenuhi. Amin Amin Amin Ya Mujib :)






Semoga ini lah langkah awal, kejayaan rakyat Gaza dan Muslim dalam menghadapi zionis-zionis seperti Israel.













Barakallah. Salam :)

Referensi : Vivanew.com





What's this?

You are currently reading Turunya Hosni Mubarak Membuat Harapan Baru at ♡ My Life is My Adventure ♡.

meta